PUISI LEGENDARIS PART 2
ELEGI Rivai Apin Apa yang bisa kami rasakan, tapi tak usah kami ucapkan Apa yang bisa kami pikirkan, tapi tak usah kami katakan Janganlah kau bersedih – dan mari kami lanjutkan Kami bawa ini kebenaran ke bintangnya dan ke buminya Kami pun tahu, karena ada satu kata dari kau yang kami simpan Satu pandang dari tanah retak menggersang, lalu sedu menyesak dada, Ah, kenangan padamu kan terus memburu, – menakutkan seperti bayang di pondok seloyongan bila, bila pelita telah dipasang Tapi penuh kasih seperti Bapak yang mengulurkan tangan Dan kau kembalii, seperti di hari-hari dulu Ketika kau dan ini bumi mendegupkan hidup Kami tak kann lupakan kau, ketika memburu dan ketika lari – karena apa yang kami buru dan apa yang kami lari untuk itu mau serahkan nyawamu Pun tahu, seperti kau pun tahu, bahwa tak ada Dewa atau Tuhan lain yang berharga untuk dihidupi selain itu Berhembus pun topan di padang tandus ini Tapi tapak kami yang tertanam di padang gersang, Di mana kau dalam terkubur Melanjutkan ny...