SAAT RINDU MENYESAK
“
Kapankah cerita ini beranjak tentang kita, bukan kau, dan aku “
Semua kejadian di dunia
ini penuh misteri. Ketika kita berpikir
akan berhasil dan yakin namun yang terjadi bisa gagal bahkan jauh dari prediksi
kita. Saat kita lahir hingga nantinya meninggalkan kehidupan, semua manusia
hanya bisa memprediksi dan memperkirakan apa yang akan terjadi saat ini atau
besok tetapi untuk lusa sudah tidak bisa kita bayangkan bilamana rencana yang
telah di rancang belum sesuai dengan waktu Tuhan.
Hati ini kadang rindu
akan kasih sayang seperti seseorang kepada pasangan hidupnya atau anak kepada
orang tua dan masih banyak contoh seperti teman kepada sahabat. Ini merupakan
hal yang wajar sebab manusia memiliki rasa cinta kasih akan sesama dan bila di
tahan atau di simpan kadang membuat sesak hati akan kerinduan.
Tetapi untuk sekarang
mau tidak mau sesak dalam hati harus kita terima dengan ikhlas bilamana yang
kita rindukan telah meninggalkan kehidupan dan terbatas oleh jarak tak mungkin bisa bertemu secara langsung
akibat kondisi. Namun janganlah kita berkecil hati sebab semua ada jalan
keluarnya salah satunya melalui dunia teknologi informasi media sosial dan doa
kepada orang tersayang tetapi telah pergi mendahului kita.
“ Biarlah rindu yang
menyatu membawa kalbu pada ujung rasa dan penantian semua tentang rinduku dan
rindumu, rindu kita “
Mungkin itu kata yang
amat sangat mendalam artinya sebab di saat rindu telah menjadi satu antara aku
dan kamu ( menjadi kita ) disitulah mulai terlihat titik berat akan berpisah. Sama
seperti hati yang telah bersatu sebenarnya tak bisa di pisahkan oleh manusia sebab
Tuhan yang menyatukan. Namun karena ke
egoisan manusia maka semua cepat berakhir dan terpisahkan .
Bilamana rindu sudah
menjalar hingga ke hati maka mulai muncul ada rasa yang tak bisa terungkap
dengan ada hati yang harus bersembunyi sehingga menjadi misteri dalam kehiupan
. Salam IBS.
Komentar
Posting Komentar