BINTANG DI ATAS GELOMBANG


“ Selamanya dunia berputar “ itu adalah kutipan yang menandakan siang berganti malam dan malam berganti siang artinya kita mengalami kehidupan dengan menjalaninya penuh misteri akan rahasia Ilahi.

Dari kalimat di atas akan menjadi suatu pertanyaan “ Apakah saat ini di antara kita dalam keadaan sehat, gembira dan bersemangat atau sebaliknya sakit, sedih dan putus asa ? “ . Semua yang bisa menjawab adalah diri kita sendiri. Namun tidak sedikit juga dengan adanya hal –hal tersebut membuat hati, pikiran dan tenaga menjadi “ down “ atau turun.

Hal ini di perparah bilamana membandingkan kehidupan dengan orang yang kita kenal ( teman atau saudara ) sehingga berkecil hati dan menganggap Tuhan tidak peduli , adil bahkan menganggap dirinya tidak berguna lagi.

Seharusnya sebagai makhluk sosial yang memiliki akal dan budi pasti mengerti bagaimana cara menjalankan kehidupan dengan tidak terpengaruh oleh orang lain. Namun karena pendidikan dangkal dan lingkungan internal tidak mendukung untuk berpikir kritis seakan- akan “ dunia “ yang tidak bersahabat. Perasaan cinta dan kasih sayang tidak bisa kita hitung. Sebab dia hilang di setiap kesedihan dan amarah datang, tetapi saat hati bisa menerima kehidupan, bergembira walau ada tangisan di hati terasa enjoy dia akan bersahabat terlihat dari mata bahwa bintang di atas gelombang laut bisa menghilang.

Dari kalimat “ Bintang diatas gelombang “ menggambarkan suasana kadang kehidupan membuat kita tak bisa bertahan lebih lama di dunia dengan ingin mengakhiri cerita yang di buat Nya. Padahal dengan ini kita bisa belajar bagaimana menyikapi dan bertindak serta menerima semua yang diberikan secara ikhlas. Selamanya bintang akan selalu di atas gelombang air laut, namun bintang akan tertutup bilamana gelombang laut tinggi yang berarti harapan kita selalu ingin terbaik, menjadi kenangan yang selalu ada dan tidak pernah hilang tetapi bilamana Tuhan tidak menghendaki semua akan sirna.

Jadi janganlah berkecil hati dimana kita dalam kondisi tidak baik atau bahagia karena dengan tekat kerja keras, dan doa, percayalah untuk dapat bersinar dengan menunggu waktu. Begitu juga bagi kita yang sedang dalam puncak kebahagiaan, jadikan itu semua sebagai alasan kita untuk bisa bersyukur atas semua nikmat Tuhan berikan.

  


Gambar : Internet

Komentar

Postingan populer dari blog ini

LARIK WAKTU : LEBIH DARI SEKEDAR PUISI

TERJEBAK DALAM PERGEMULUTAN HIDUP?

KESADARAN CINTA AKSARA : MISTERI DI BALIK HALAMAN TERAKHIR